TANAMAN TALAS ( Colocasia esculenta )
Tips Kesehatan, Talas merupakan
salah satu tanaman pangan yang diperkirakan telah dibudidayakan sejak masa
purba dan bahkan sebelum padi dibudidayakan sebagai tanaman pangan utama bagi
manusia. Tanaman ini diduga bersala dari wilayah Asia Tenggara atau Asia Tengah
bagian selatan, kemudian menyebar ke berbagai wilayah di belahan dunia lain
termasuk India, Cina, Afrika Barat, Afrika Utara dan Hindia Barat.
Tanaman Talas juga
merupakan makanan utama selain sukun dibeberapa kepulauan di Oceania, tanaman
talas di Indonesia cukup popular banyak ditanam dibeberapa daerah,
Di beberapa
daerah di Indonesia tanaman talas memiliki berbagai nama yang berbeda sesuai
dengan keanekaragaman bahasa daerah masing-masing, seperti :
a.
Batak : talẻ,
kẻladi, sukat, suhat, seuhat, suwat
b.
Nias : taro
c.
Minang : taléh,
kaladi, kuladi
d.
Lampung : talos,kĕladi
e.
Dayak : talĕs,
kĕladi, kujang, luéh
f.
Sunda : taleus,
bolang
g.
Jawa : tales
h.
Medan : talĕs,
kaladi
i.
Sulawesi Utara :
talé, koladi, kolai, kolei, korei, kore
j.
Sulawesi Selatan :
aladi, suli, kosi, paco
k.
Timor :
lole, ufi lole
l.
Berbagai pulau di Maluku : inane, inano, inan, ina wuu, ronan, kĕtu, etu, hakar, wakal, gwal.
m. Papua :
nomo, uma, warimu, hékéré, sékéré, ifen,
yéfam
n.
Maluku Utara :
bête, ota, dilago, komo
Dalam bahasa
Inggris disebut : taro, old cocoyam,
dasheen dan eddoe
Tanaman talas
merupakan tanaman herba menahun, termasuk dalam suku talas-talasan, tinggi
sekitar 0.4-1 m
Klasifikasi ilmiah tanaman talas
:
a.
Kerajaan
: Plantae
b. Divisi : Magnoliopsida
c. Kelas : Liliopsida
d. Ordo : Alismatales
e.
Famili
: Araceae
f.
Genus
: Colocasia
g.
Spesies
: C. esculenta
Nama binomial Colocasia
esculenta (L). Schott
Sinonim Arum esculentum (L) 1753 (basionim), Colocasia antiquarum Schott
CARA MENANAM ATAU BUDI DAYA TALAS
Menanam maupun
memperbanyak tanaman talas dengan tunas yang tumbuh pada umbinya, dapat tumbuh
didaerah beriklim lembab (curah hujan tinggi ) dan daerah beriklim kering (
curah hujan rendah ), curah hujan optimum 1750-2000 mm / tahun, talas menyukai
tempat terbuka dengan penyinaran matahari penuh, suhu 25-30˚C dan kelembaban
tinggi, tanah harus berdrainase baik, pH 5,5-6,5
KANDUNGAN SENYAWA KIMIA
Tanaman talas
memiliki senyawa kimia yang terkandung di dalamnya, diantaranya :
a. Serat
b. Karbohidrat
c. Protein
d. Lemak
e. Fosfor
f. Zat besi
g. Air
h. Energi
i. Vitamin A, B1
dan C
KHASIAT PENGOBATAN
Khasiat yang dimiliki oleh talas
diantaranya sebagai berikut :
a. Sumber karbohidrat yang baik
b. Kaya serat, cocok untuk mereka yang diet
c. Menyembuhkan encok
d. Makanan bayi yang sangat baik
e. Menghentikan pendarahan akibat luka
f. Menyembuhkan bengkak karena terpukul atau
terkena benda tumpul
g. Obat bisul
h. Menyembuhkan gatal-gatal
i. Mengatasi gigitan binatang berbisa
j. Menguatkan gigi
RAMUAN
TRADISIONAL
Beberapa penyakit yang dapat disembuhkan
dengan tanaman talas antara lain :
1.
Menyembuhkan Encok
a. Cuci bersih akar talas secukupnya
b. Tumbuk sampai halus
c. Tambahkan garam dan air secukupnya, lalu
aduk sampai rata
d. Gunakan ramuan untuk memijat pada bagian
yang terkena encok
2.
Makanan bayi
a. Kupas dan cuci bersih talas secukupnya
b. Potong-potong secukupnya, lalu rendam
dalam larutan air dan garam ( untuk menghilangkan rasa pahit dan kemungkinan
beracun )
c. Diamkan selama 2 jam
d. Parut sampai halus, tambahkan garam,
santan dan abon sapi
e. Aduk rata dan masak hingga jadi bubur
f. Dinginkan, kemudian disuapkan pada bayi
g. Untuk bayi yang telah berumur 1 tahun
keatas
3.
Menghentikan pendarahan akibat luka
a. Cuci bersih daun talas secukupnya
b. Tumbuk sampai halus
c. Tempelkan pada bagian yang luka, lalu
tutup dengan perban
d. Gantilah ramuan setiap 2 jam
4.
Menyembuhkan bengkak
a. Getah daun talas secukupnya
b. Oleskan pada bagian yang bengkak
c. Setiap kali mengering, oleskan kembali
getah daun talas secukupnya
d. Lakukan berulang-ulang selama 2-3 hari
berturut-turut
e. Cara seperti ini juga akan melancarkan
peredaran darah pada bagian yang membengkak
5.
Obat bisul
a. Cuci bersih pelepah daun talas secukupnya
b. Panggang sampai berwarna layu kekuningan
c. Dalam kondidi masih hangat, tempelkan pada
bagian yang terkena bisul
d. Lakukan 4-5 kali setiap hari
e. Dalam 3 hari bisul akan mongering dan
sembuh dengan sendirinya
f. Cara seperti ini biasanya tidak
menimbulkan bekas
6.
Menyembuhkan gatal-gatal
a. Cuci bersih daun talas secukupnya
b. Potong-potong, lalu rebus hingga mendidih
c. Tambahkan garam secukupnya
d. Pada saat hangat gunakan gunakan untuk
menyiram bagian yang gatal
e. Bila gatal gatal hampir mengenai seluruh
tubuh, gunakan untuk mandi
f. Setelah badan dikeringkan dengan handuk,
oleskan minyak kayu putih kebagian yang gatal
7.
Menguatkan Gigi
a. Umbi talas secukupnya
b. Konsumsi umbi talas setiap hari
c. Bisa dikukus, digoreng, atau diolah dalam
bentuk lainnya.
Selamat mencoba semoga bermanfaat…… (
AST/agwingallery )