TANAMAN UBI JALAR ( Ipomoea
batatas L. )
Tanaman ubi jalar atau “sweet potato” merupakan
tanaman yang banyak tumbuh di daerah tropis. Di daerah tertentu maupun negara tertentu
seperti Afrika, ubi jalar menjadi salah satu sumber makanan pokok karena memiliki
kandungan gizi yang tinggi terutama kandungan karbohidrat, selain itu ubi jalar memiliki kandungan senyawa kimia
yang berfungsi sebagai antioksidan
Para ahli botani dan pertanian
memperkirakan tanaman ubi jalar berasal dari benua Amerika, Selandia baru dan
Polinesia. Seorang ahli botani dari Soviet bernama Nikolai Ivanovich Vavilov,
memastikan sentrum primer asal ubi jalar dari Amerika Tengah. Pada abad ke 16 menyebar
ke seluruh dunia terutama Negara beriklim tropis seperti kawasan Asia.
Di beberapa daerah di Indonesia tanaman
ubi jalar memiliki berbagai nama yang
berbeda sesuai dengan ke anekaragaman bahasa daerah masing-masing, seperti :
a.
Jawa : ketela rambat ( telo rambat )
b.
Sunda : huwi
c.
Sumatera Barat :
ubi jawa
d.
Batak :
gadong jalur
e.
Jakarta :
ketela
f.
Dayak :
katila
g.
Sulawesi Utara :
watata
Dalam bahasa Inggris dikenal dengan nama
sweet potato.
Terdapat tiga jenis ubi jalar yang popular di
Indonesia, yaitu : ubi jalar berwarna putih kecoklatan, merah dan ungu. Ketiga jenis
ubi jalar ini memiliki beberpa varietas unggul yang popular seperti : lampeneng, cilembu, ibaraki, Borobudur, Georgia,
mendut, kalasan, prambanan.
Klasifikasi ilmiah tanaman ubi jalar :
a. Kerajaan :
Plantae
b. Divisi :
Magnoliophyta
c.
Kelas :
Magnoliopsida
d.
Ordo :
Solanales
e. Famili : Convolvulacea
g. Spesies : I. batatas
Nama binomial Ipomoea batatas
f.
Genus : Ipomoea
CARA
MENANAM ATAU BUDI DAYA
Menanam maupun memperbanyak tanaman ubi
jalar dapat dilakukan dengan 2 cara, yakni cara generative dan vegetative.
Cara generative adalah perbanyakan
melalui umbi, pilih umbi berkualitas baik dan sehat, kemudian dibiarkan
ditempat teduh dan lembab hingga keluar tunasnya. Tunas yang keluar dari umbi
dipotong dan siap dibesarkan
Cara vegetative adalah perbanyakan
dengan cara stek, calon indukan diambil dari tanaman yang berumur di atas 2
bulan dengan ruas pendek-pendek, caranya potong batang tanaman kira-kira
sepanjang 15-25 cm, pada setiap potong terdapat minimal 2 ruas batang, papas
daun-daunnya untuk mengurangi penguapan, potongan batang diikat lalu dibiarkan
di tempat teduh selama 1 minggu kemudian baru ditanam
Budi daya ubi jalar paling baik bila
ditanam didataran rendah hingga ketinggian 500 m di atas permukaan laut, suhu
ideal 21˚C-27˚C dengan curah hujan 750 -1500 mm per tahun, memerlukan
penyinaran matahari sekitar 11-12 jam.
KANDUNGAN SENYAWA KIMIA
Tanaman ubi jalar memiliki senyawa kimia yang terkandung di,
diantaranya :
a. Mineral
b. Antioksidan (
betakaroten, antosianin )
c. Vitamin A dan C
d. Serat
e. Kalori
f. Karbohidrat
g. Protein
h. Lemak
i. Kalsium
j. Magnesium
k. Seng
l. Selenium
m. Kalium
KHASIAT PENGOBATAN
Khasiat yang dimiliki oleh Tanaman ubi jalar diantaranya sebagai berikut
:
a. Sebagai sumber karbohidrat yang baik
b. Kaya serat hingga cocok untuk program diet
c. Mencegah gangguan pencernaan
d. Meningkatkan kekebalan tubuh
e. Anti peradangan
f. Menyembuhkan bronchitis
g. Mencegah kanker
h. Mencegah nyeri sendi
i. Menjaga keseimbangan air dalam tubuh
j. Mencegah diabetes mellitus (kencing manis
)
k. Menyembuhkan rabun ayam
l. Menyembuhkan penyakit cacingan
m. Menyembuhkan bisul
n. Menyembuhkan demam berdarah
o. Menyembuhkan sakit tenggorokan
p. Memperlancar buang air besar
q. Menyembuhkan mabuk perjalanan
RAMUAN TRADISIONAL
Beberapa penyakit yang dapat disembuhkan dengan tanaman ubi jalar
antara lain :
1.
Mengobati luka dan bisul
a. Daun ubi jalar yang masih segar, cuci
bersih
b. Tumbuk sampai halus
c. Tempelkan pada bagian bisul, balut pakai
kain bersih/perban
d. Ganti tiap 3 jam sekali, lakukan secara
rutin hingga sembuh
2.
Mengatasi demam berdarah
a. Cuci bersih 300 gram daun ubi jalar segar
b. Potong-potong secukupnya, rebus hingga
mendidih
c. Saring, dan dinginkan
d. Tambahkan gula merah atau 1 sendok makan
madu murni
e. Minum 3 kali sehari, lakukan secara rutin
hingga sembuh
3.
Menyembuhkan rabun ayam
a. 200 gram ubi jalar
b. Kupas, cuci bersih lalu parut
c. Campurkan air matang dan madu murni
secukupnya
d. Aduk rata, lalu peras dan saring
e. Minum ramuan tersebut 3 kali sehari,
lakukan secara rutin hingga sembuh
4.
Menyembuhkan mabuk perjalanan
a. Ubi jalar secukupnya
b. Rebus atau kukus sampai matang
c. Makan sedikit demi sedikit, sebaiknya
sebelum melakukan perjalanan
d. Bila saat perjalan mengalami mabuk, bisa
juga makan ubi jalar rebus atau makanan olahan dari ubi jalar seperti keripik
ubi jalar.
5.
Menyembuhkan diabetes mellitus ( kencing
manis )
a. 100 gram ubi jalar ( kupas, cuci,
potong-potong secukupnya )
b. Kulit labu siam 15 gram ( cuci,
potong-potong secukupnya )
c. Alpukat 50 gram ( kupas, cuci,
potong-potong secukupnya )
d. Rebus ketiga bahan tersebut dengan 1000 cc
air, hingga mendidih dan tersisa 500 cc ( 2 gelas )
e. Saring dan dinginkan, minum airnya 2 kali
sehari
Berdasarkan hasil penelitian Institut Pertanian Bogor, ubi jalar
merah yang berasal dari Papua mengandung senyawa betakarotena yang mampu menurunkan
infeksi HIV/AIDS, sehingga diusulkan menjadi diet utama penderita HIV/AIDS.
Dibanding dengan bahan makanan pokok lain, ubi jalar memiliki kandungan senyawa
pembentuk vitamin A tertinggi, yaitu mencapai 14187 IU per 100 gram porsi, atau
mencapai 89 % kebutuhan harian. Betakarotena termasuk salah satu senyawa
pembentuk vitamin A.
Selamat mencoba semoga bermanfaat…… ( AST/agwingallery )
No comments:
Post a Comment